Ibu di Medan Injak Perut Anaknya gara-gara Stiker Sekolah Hilang

Seorang ibu rumah tangga, inisial DTN (38), tertunduk lesu saat dihadirkan di Satreskrim Polrestabes Medan, Rabu (25/9/2025). Wanita yang tinggal di Jalan Pasar I, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan ini mengenakan baju tersangka karena menganiaya anaknya sendiri. Kepala Polrestabes Medan, Kombes Teddy Marbun menyampaikan, perkara ini terungkap karena anak perempuan DTN, berinisial KGJ (6), mengadu kepada guru lesnya.

Setelah itu, guru les ini melaporkan ke kita. Dia melihat badan salah satu muridnya terluka akibat dianiaya orangtuanya,” kata Teddy saat menggelar konferensi pers. Mendapati kabar itu, polisi mendatangi kediaman pelaku pada Sabtu (20/9/2024). DTN pun dibawa ke Unit PPA Satreskrim Polrestabes Medan untuk diperiksa.

Teddy menyampaikan, sejak empat tahun lalu, DTN bercerai dengan suaminya. Ia kemudian mengasuh anak laki-lakinya, VC (11) dan KGJ.

Keterangan pelaku, memang sudah sering menganiaya anaknya. Untuk kasus KGJ yang viral di media sosial, dia dianiaya pakai tali pinggang dan perutnya dipijak,” ucap Teddy. “Kondisi korban (KGJ) agak parah. Ada lebam di beberapa bagian tubuhnya. Motif pelaku, korban menghilangkan stiker sekolah. Tapi memang sering dianiaya juga,” sambungnya. Kini, DTN ditahan untuk menjalani proses hukum yang berlaku. DTN dijerat Pasal 44 ayat 1 UU RI No 23 Tahun 2004 dan atau Pasal 80 ayat 1 Subs ayat 2 Jo 76 C UU RI No 23 Tahun 2002. “Pelaku diancam hukuman 5 tahun penjara,” tutupnya.

gosipviral

#1 SITUS TARUHAN ONLINE ASIA 🎰 Slot Online 🎲 Live Casino ⚽️ Sportbook 🎮 E-Sport Online 𝙋𝙡𝙖𝙮, 𝙀𝙣𝙟𝙤𝙮 & 𝙒𝙞𝙣

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *